http://www.hasanahqaromah.com/
Wisata ke Singapura tidak selalu harus menghabiskan uang
banyak. Masih ada tempat-tempat menarik yang bisa dikunjungi tanpa biaya
sedikitpun alias gratis! Mau tahu dimana saja?
Negara maju seperti Singapura memang identik mahal. Namun, ada juga beberapa tempat wisata gratis yang tidak kalah menarik dengan yang berbayar. Tempat wisata gratis ini membuat Anda bisa mengenal lebih dekat kehidupan masyarakat Singapura.
Tempat wisata seperti taman, Chinatown hingga air mancur terbesar bisa Anda nikmati dengan tanpa perlu merogoh kocek. Inilah berbagai tempat wisata gratis di Singapura
Negara maju seperti Singapura memang identik mahal. Namun, ada juga beberapa tempat wisata gratis yang tidak kalah menarik dengan yang berbayar. Tempat wisata gratis ini membuat Anda bisa mengenal lebih dekat kehidupan masyarakat Singapura.
Tempat wisata seperti taman, Chinatown hingga air mancur terbesar bisa Anda nikmati dengan tanpa perlu merogoh kocek. Inilah berbagai tempat wisata gratis di Singapura
1. Clarke Quay
Clarke
Quay merupakan salah satu kawasan hiburan malam yang populer di Singapura.
Clarke Quay beralamat di 3 River Valley Road, Singapura. Walaupun dikenal
sebagai tempat hiburan malam, Clarke Quay tetap dapat dikunjungi pada pagi dan
siang hari.
Clarke Quay terletak di pinggir Sungai Singapura. Untuk mencapai tempat ini Anda bisa naik MRT dan turun di Stasiun Clark Quay. Di kawasan Clark Quay terdapat jejeran restoran, cafe, toko barang antik dan lain sebagainya.
Pada malam hari, lampu-lampu bangunan di Clark Quay yang berwarna-warni menambah keindahan dan suasana romantis. Anda bisa berjalan santai, duduk-duduk atau berfoto ria bersama teman atau pasangan Anda di tempat ini
Clarke Quay terletak di pinggir Sungai Singapura. Untuk mencapai tempat ini Anda bisa naik MRT dan turun di Stasiun Clark Quay. Di kawasan Clark Quay terdapat jejeran restoran, cafe, toko barang antik dan lain sebagainya.
Pada malam hari, lampu-lampu bangunan di Clark Quay yang berwarna-warni menambah keindahan dan suasana romantis. Anda bisa berjalan santai, duduk-duduk atau berfoto ria bersama teman atau pasangan Anda di tempat ini
2. Taman Fort Canning
Singapura
tidak melulu soal pusat perbelanjaan. Ada juga tempat wisata bersejarah yang
bisa Anda kunjungi. Salah satunya adalah Taman Fort Canning yang terletak di
perbukitan Singapura. Taman Fort Canning dulunya merupakan pangkalan militer
pada zaman Perang Dunia II.
Anda dapat datang ke tempat ini kapan saja karena memang tidak ada jam tutup dan tidak perlu membayar tiket masuk. Taman Fort Canning dibatasi oleh Hill Street, Canning Rise, Clemenceau Avenue dan River Valley Road. Anda dapat naik MRT dan turun di Somerset Stasiun untuk mengunjungi taman ini.
Anda dapat datang ke tempat ini kapan saja karena memang tidak ada jam tutup dan tidak perlu membayar tiket masuk. Taman Fort Canning dibatasi oleh Hill Street, Canning Rise, Clemenceau Avenue dan River Valley Road. Anda dapat naik MRT dan turun di Somerset Stasiun untuk mengunjungi taman ini.
3. Henderson Waves
Henderson
Waves merupakan jembatan untuk pejalan kaki yang terletak di bagian barat
Singapura. Jembatan ini mempunyai bentuk seperti ombak dan menghubungkan antara
Taman Mount faber dengan Taman Telok Blangah.
Henderson Waves dibangun di ketinggian 36 m di atas Henderson Road dan membentang sepanjang 274 m. Henderson Waves merupakan jembatan pejalan kaki tertinggi di Singapura. Untuk mencapai tempat ini, Anda bisa naik MRT dan turun di Stasiun Harbourfront.
Warga Singapura sering menggunakan jembatan ini untuk jogging atau sekedar jalan-jalan bersama keluarga di akhir pekan. Henderson Waves juga menjadi kawasan populer untuk foto pre wedding. Sebaiknya Anda berkunjung sejak pukul 7 malam karena lampu LED akan dihidupkan dan memperindah tampilan jembatan ini.
Henderson Waves dibangun di ketinggian 36 m di atas Henderson Road dan membentang sepanjang 274 m. Henderson Waves merupakan jembatan pejalan kaki tertinggi di Singapura. Untuk mencapai tempat ini, Anda bisa naik MRT dan turun di Stasiun Harbourfront.
Warga Singapura sering menggunakan jembatan ini untuk jogging atau sekedar jalan-jalan bersama keluarga di akhir pekan. Henderson Waves juga menjadi kawasan populer untuk foto pre wedding. Sebaiknya Anda berkunjung sejak pukul 7 malam karena lampu LED akan dihidupkan dan memperindah tampilan jembatan ini.
4. Chinatown
Chinatown
adalah tempat yang paling pas bagi Anda yang ingin mengenal lebih jauh tentang
budaya China di Singapura. Selain itu Anda juga bisa icip-icip masakan Cina
yang rasanya nikmat.
Di Chinatown terdapat jejeran bangunan-bangunan khas Cina dan banyak lampion berwarna merah. Ada sebuah kuil yang dipercaya menyimpan gigi milik Budha bernama Buddha Tooth Relic Temple. Kuil ini buka pukul 07.00 pagi hingga 19.00 malam dan Anda tidak perlu membayar tiket masuk.
Anda bisa naik MRT dan turun di Stasiun Chinatown kemudian berjalan kaki hingga lokasi. Selain ada kuil budha, di kawasan Chinatown juga terdapat berbagai toko yang menjual kain, obat-obatan, emas hingga restoran dim sum. Untuk menambah nyaman pengunjung, Chinatown juga dilengkapi WiFi gratis.
Di Chinatown terdapat jejeran bangunan-bangunan khas Cina dan banyak lampion berwarna merah. Ada sebuah kuil yang dipercaya menyimpan gigi milik Budha bernama Buddha Tooth Relic Temple. Kuil ini buka pukul 07.00 pagi hingga 19.00 malam dan Anda tidak perlu membayar tiket masuk.
Anda bisa naik MRT dan turun di Stasiun Chinatown kemudian berjalan kaki hingga lokasi. Selain ada kuil budha, di kawasan Chinatown juga terdapat berbagai toko yang menjual kain, obat-obatan, emas hingga restoran dim sum. Untuk menambah nyaman pengunjung, Chinatown juga dilengkapi WiFi gratis.
5. Little India
Tidak
perlu jauh-jauh ke India, Anda bisa merasakan atmosfer India di Singapura. Ada
kawasan Little India, stasiun MRT terdekatnya untuk menuju ke sana adalah
Stasiun Little India.
Saat berjalan di kawasan ini tercium bau bubuk kari, terlihat deretan bunga berwarna-warni serta terdengar suara musik khas India yang membuat Anda seperti sedang di India. Di sini Anda dapat melihat perpaduan kuil Hindu dan Tiongkok.
Sebaiknya Anda berkunjung ke Little India pada bulan Oktober, November atau pertengahan Januari. Pada bulan-bulan tersebut biasanya ada beberapa perayaan seperti Deepavali dan Pongal.
Saat berjalan di kawasan ini tercium bau bubuk kari, terlihat deretan bunga berwarna-warni serta terdengar suara musik khas India yang membuat Anda seperti sedang di India. Di sini Anda dapat melihat perpaduan kuil Hindu dan Tiongkok.
Sebaiknya Anda berkunjung ke Little India pada bulan Oktober, November atau pertengahan Januari. Pada bulan-bulan tersebut biasanya ada beberapa perayaan seperti Deepavali dan Pongal.
6. Kampong Glam
Kampong
Glam dulunya adalah pusat kerajaan Melayu di Singapura. Di sini Anda bisa lebih
mengenal kebudayaan Melayu sambil menikmati keindahan berbagai bangunan dengan
ornamen eksotik.
Kampong Glam bisa diakses dengan MRT dan turun di Stasiun Bugis. Di Kampong Glam terdapat Masjid Sultan yang merupakan masjid terbesar di Singapura. Selain itu ada juga kawasan yang bernuansa Arab di Bussorah Street, Arab Street dan juga Haji Lane.
Kampong Glam sangat pas untuk dikunjungi saat bulan Ramadan. Anda dapat menyaksikan jejeran bazar makanan dan juga berbagai pertunjukan budaya yang sayang untuk dilewatkan.
Kampong Glam bisa diakses dengan MRT dan turun di Stasiun Bugis. Di Kampong Glam terdapat Masjid Sultan yang merupakan masjid terbesar di Singapura. Selain itu ada juga kawasan yang bernuansa Arab di Bussorah Street, Arab Street dan juga Haji Lane.
Kampong Glam sangat pas untuk dikunjungi saat bulan Ramadan. Anda dapat menyaksikan jejeran bazar makanan dan juga berbagai pertunjukan budaya yang sayang untuk dilewatkan.
7. Holland Village
Holland
Village menjadi tempat nongkrong keren bagi anak muda Singapura dan para
ekspatriat. Ini adalah tempat yang tepat bagi Anda yang ingin bersantai
seharian bersama teman-teman.
Tempat ini dapat dijangkau 10 menit dari Orchard Road naik kendaraan bermotor. Jika Anda naik MRT, silahkan turun di Stasiun Holland Village. Tempat ini dapat dikunjungi kapanpun karena memang tidak ada batasan jam untuk pengunjung.
Di sini Anda bisa duduk-duduk minum kopi sambil melihat orang-orang dari berbagai etnis yang lalu lalang. Anda bisa juga berfoto ria bersama teman-teman atau sekedar berkeliling melihat berbagai macam toko barang antik.
Tempat ini dapat dijangkau 10 menit dari Orchard Road naik kendaraan bermotor. Jika Anda naik MRT, silahkan turun di Stasiun Holland Village. Tempat ini dapat dikunjungi kapanpun karena memang tidak ada batasan jam untuk pengunjung.
Di sini Anda bisa duduk-duduk minum kopi sambil melihat orang-orang dari berbagai etnis yang lalu lalang. Anda bisa juga berfoto ria bersama teman-teman atau sekedar berkeliling melihat berbagai macam toko barang antik.
8. Suntec City
Jalan-jalan
ke mal tidak harus belanja. Anda juga bisa menikmati mal tanpa harus
mengeluarkan uang. Suntec City merupakan mal terbesar di Singapura yang
mempunyai ratusan outlet.
Di Suntec City Anda bisa sekedar window shopping atau melihat salah satu air mancur terbesar di dunia, The Fountain of Wealth. Pada malam hari air mancur ini terlihat spektakuler dengan pertunjukan laser dan musik.
Di Suntec City Anda bisa sekedar window shopping atau melihat salah satu air mancur terbesar di dunia, The Fountain of Wealth. Pada malam hari air mancur ini terlihat spektakuler dengan pertunjukan laser dan musik.
No comments:
Post a Comment