Thursday, November 20, 2014

Muslim Jepang Kini Ramaikan Masjid Tokyo yang Dibangun Turki

http://www.hasanahqaromah.com/tour-muslim-panorama-jepang-2015/


Tokyo Camii, atau Masjid Tokyo, bisa dibilang menjadi pemandangan yang unik sekaligus menakjubkan. Mesjid besar ini ini berada di blokn apartemen lingkungan perumahan di Yoyogi Uehara.

Samee Siddiqui dari Al Jazeera melaporkan bahwa umat Islam Tokyo membangun secara bersama-sama masjidyang selesai padatahun 2000, namun masjid ini memiliki sejarah yang lebih panjang. Pada tahun 1930-an ketika Jepang pertama kali melihat populasi Muslim penduduk yang signifikan dan akhirnya masjid pertama dibangun. Masjid Nagoya dibangun pada tahun 1931 dan Masjid Kobe pada tahun 1935 oleh para migran India-Muslim.

Migran Tatar Muslim melarikan diri revolusi Rusia terdiri kelompok etnis terbesar di Jepang pada 1930-an dan mendirikan Masjid Tokyo asli pada tahun 1938.

Sementara Camii Tokyo tidak mendapat dukungan dan kontak dengan pemerintah Jepang dan konglomerat besar pada zamannya. Masjid ini dibangun kembali dengan menggunakan dana dari pemerintah Turki dan merupakan sebuah tempat religius dan ruang etno-budaya tuan upacara pernikahan, fashion show , drama, pameran dan konferensi.

The Yuai International School di Masjid saat ini menawarkan kelas Sabtu mulai dari studi Islam dan Arab, untuk karate dan kaligrafi.Sekolah ini dikelola oleh Pusat Islam Jepang (ICJ), sebuah lembaga pasca-Perang Dunia II Muslim didirikan pada tahun 1966.

Dengan tidak adanya statistik resmi tentang Muslim di Jepang, perkiraan demografi berkisar dari antara 70.000 sampai 120.000 warga Muslim dengan sekitar 10 persen dari jumlah yang Jepang, di negara dengan populasi keseluruhan lebih dari 127 juta, menurut laporan tersebut.

Beberapa peneliti telah menyoroti stereotip negatif tentang Islam bahwa umat Islam telah dihadapkan dengan di Jepang sejak 11 September 2001, serangan terhadap Amerika Serikat

No comments:

Post a Comment