10 Keutamaan Negeri Syam

10 Keutamaan Negeri Syam 

Berikut adalah 10 keutamaan Negeri Syam, yang saat ini sedang memanas, seperti penindasan Rezim Syiah Nushairiyah al Assad kepada rakyat Suriah, dan rezim zionis Israel kepada rakyat Palestina. Syam, mengacu pada tanah saat ini dikenal sebagai Jordan, Suriah, Palestina dan Lebanon.

1. Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Zaid bin Tsabit Al-Anshari (radhiyallahu Allahu ‘anhu), ia berkata: Aku mendengar Rasulullah (sallallahu’ alaihi wa sallam) berkata: “YaTooba (pohon di surga / kabar gembira) untuk Al ! -Shaam !, YaTooba (pohon di surga / kabar gembira) untuk As Syam !, YaTooba (pohon di surga / kabar gembira) untuk Al-Shaam “Mereka berkata:” Wahai utusan Allah! Bagaimana mereka mendapatkan ini? “Dia menjawab” Para malaikat Allah telah membentangakan sayap mereka pada As Syam. “
2. Syam ibukota Khilafah Islam selama hampir 100 tahun. ibukota Khilafah Mu’awiyah (radhiyallahu Allahu ‘anhu) yang merupakan salah satu dari orang-orang yang menulis Al-Quran.
3. Syam adalah tanah terkemuka sahabat yang saat ini dimakamkan di sana seperti Sayyidina Bilal, yang Mu’azzin nabi dan Sayyidina Khalid Ibn al Walid (radhiyallahu Allahu ‘anhuma) di antara banyak lainnya.
4. Syam adalah tanah pahlawan Islam Nuruddin Zanki yang merupakan gubernur Aleppo, seorang penghancur Dinasti Syiah Fathimiyyah
5. Syam adalah tanah Salahuddin al Ayyubi yang terkenal dengan membebaskan Yerusalem dari Tentara Salib.
6. Syam adalah tanah para Shiddiqin, Awliya dan Ulama. Imam An Nawawi, Imam Ibnu Taimiyah, Ibnu Katsir, Ibnu Al Qayyim dan Imam Ibnu Abidin (penulis Fatwa Shami) semua dimakamkan di sana (semoga Allah merahmati mereka).
7. Walidbin Muslim mengatakan: “10.000 mata yang melihat Rasulullah (sallallahu ‘alaihi wa sallam) memasuki Syam.”
8. Syam adalah tanah di mana (dalam satu riwayat) Nabi Isa (‘alayhissalam) akan turun.
9. Syamdi mana semua nabi berdoa salat berjamaah dengan Nabi Muhammad (sallallahu ‘alaihi wa sallam) sebagai Imam saat Isra Mi’raj.
10. ‘Abdullah bin Mas’ud diberitahu bahwa air di sungai Efrat telah mereda, sehingga ia berkata: “. Air dan iman akan selalu ditemukan di Syam”

Semoga Allah membawa perdamaian dan keamanan Al-Syam.

Disusun oleh Syaikh Mujahid Ali ( al hikmah.co )