Tuesday, September 30, 2014

Jalan - Jalan Murah di Incheon Korea




Incheon adalah kota pelabuhan terbesar kedua di Korea dan kota pertama di Korea yang benar-benar memulai modernisasi. Pulau Wolmido dan dermaga Yeonan adalah obyek wisata paling digemari di Incheon. Sementara Bandara Internasional Incheon, Jembatan Incheon dan Kota Internasional Incheon Songdo, sebuah zona ekonomi bebas, baru-baru ini muncul untuk menunjukkan sisi baru Incheon.

Untuk mengenal dan menjelajahi Incheon, cara termudah bisa ikut Incheon City Tour Bus atau tur kota Incheon dengan bus. Dengan mengikuti tur ini, Anda akan mendapat kesempatan untuk melihat obyek wisata di Incheon, seperti berikut ini.

Pantai Eurwangni. Pantai Eurwangin memiliki pantai berpasir putih sepanjang 700 meter dengan garis pantai berbentuk bulan sabit. Dikelilingi oleh pohon pinus yang menarik dan formasi batu yang unik, pantai ini adalah satu tempat terindah untuk melihat matahari terbenam di Korea Selatan. Pantai ini penuh dengan pengunjung setiap tahunnya dan memiliki fasilitas bersantai dan nyaman, membuat ini menjadi lokasi utama untuk berbagai aktifitas seperti berenang, olahraga air, dan memancing.

Museum Sejarah Emigrasi Korea. Museum ini mencakup sejarah ratusan tahun dari emigrasi Korea, yang pertama kali terjadi pada 1902. Museum ini menampilkan pameran yang berhubungan dengan para emigran awal seperti paspor yang diterbitkan ratusan tahun lalu. Pengunjung museum tidak dipungut biaya untuk masuk ke museum.

Jembatan Incheon. Jembatan Incheon menghubungkan Bandara Internasional Incheon dengan Kota Internasional Incheon Songdo. Dengan total panjang 21,38 kilometer, inilah jembatan terpanjang di Korea. Observatorium Jembatan Incheon di Songdo menawarkan salah satu pemandangan terbaik dari jembatan untuk melihat matahari terbenam di pantai barat.

Bandara Internasional Incheon. Bandara Internasional Incheon adalah bandara internasional terbaik di Korea dan dibangun di pulau buatan antara Pulau Yeongjongdo dan Yongyudo. Bandara dibangun untuk menolong membagi permintaan penerimaan barang transportasi ke kota dan berperan sebagai pusat transportasi di Asia Timur. Dari 2005 sampai 2012, bandara ini telah menerima penghargaan Airport Council International untuk “Kualitas Pelayanan Bandara Terbaik” dan dihargai sebagai “Bandara Terbaik di Dunia” oleh Global Traveler.

Incheon Compact Smart City. Kota Pintar Compact, berlokasi di dalam Kota Internasional Songdo, merupakan galeri perencanaan dan arsitektur kota Incheon yang dipresentasikan melalui rekreasi miniatur. Masa lalu kota dipajang di lantai pertama, kota saat ini pada lantai dua, dan masa depan kota ada di lantai tiga.

Informasi mengenai tur dengan bus

Pembelian tiket bus tur Kota Incheon bisa dilakukan di Pusat Informasi Turis yang berlokasi di depan stasiun Incheon. Ada dua jalur yang tersedia yaitu Jalur Pusat Kota dan Jalur Ganghwa.

Jalur Pusat Kota memiliki empat rute berbeda, menunjukkan obyek wisata utama di pusat kota Incheon. Jalur ini beroperasi setiap hari kecuali Senin pada jam 11.00, 12.00, 13.30, dan 14.30.

Durasi beragam tergantung jam keberangkatan, namun di kisaran 3 hingga 4 jam. Biaya tur antara 5.000 sampai 10.000 won. Peserta akan diajak ke Museum Sejarah Emigrasi Korea, Pintu air pelabuhan Incheon, Incheon Compact Smart City, Jembatan Incheon, Pantai Eurwangni, dan Terusan Ara.

Sementara Jalur Ganghwa adalah jalur akhir pekan yang mengajak peserta untuk menyelami sejarah, budaya dan alam Incheon. Lama perjalanan 7 jam dengan biaya 10.000 won untuk dewasa dan 8.000 won untuk anak-anak.

Ada dua rute tersedia untuk jalur ini. Rute pertama, peserta diajak ke situs Kerajaan Goryeogung, Kerajaan Yongheunggung, Observatorium Ganghwa Damai, Museum Sejarah Ganghwa, dan Pusat Ginseng Ganghwa. Sementara rute kedua, Benteng Chojijin, Benteng Gwangseongbo, Kuil Jeondeungsa, Pusat Agrikultural Ganghwagun, dan Pusat Ginseng Ganghwa.

Mauseleum Simpan Jasad Ho Chi Minh



http://www.hasanahqaromah.com/category/vietnam-package/


Siapa yang tak mengenal Ho Chi Minh, ibukota Vietnam yang ramai akan aktifitas wisatawan di dalamnya. Namun, apakah Anda tahu, bahwa jasad dari bapak bangsa ini masih tersimpan rapi di  museum?

Di dalam Ho Chi Minh Mauseleum terdapat jasad bapak bangsa Ho Chi Minh yang diawetkan. Sehingga rakyat Vietnam bisa memberikan penghormatan secara langsung kepada tokoh ini.

Dikatakan lebih lanjut, untuk memasuki wilayah ini tidak mudah. Pengunjung hanya diperbolehkan membawa dompet dan kartu identitas. Untuk wisatawan bisa paspor dan harus mengenakan pakaian yang pantas.

Selain itu, pengunjung yang datang untuk memberikan penghormatan ini juga sangat dilarang untuk berbicara keras atau membuat keributan. Peraturan tersebut berguna bagi siapapun. Bukan hanya untuk wisatawan.

Kota Sapa di Vietnam Terlaris Disambangi Turis



http://www.hasanahqaromah.com/category/vietnam-package/


Bukan hanya Ho Chi Minh dan Hanoi yang menjadi kunjungan kota wisatawan saat pelesiran ke Vietnam. Namun kota yang satu ini pun tak luput dari kunjungan wisatawan.

Sapa menjadi kota turis yang terletak di bagian utara Vietnam. Sapa beberapa tahun terakhir ini ramai dikunjungi wisatawan mancanegara.

Ada dua hal menarik yang bisa dilakukan di tempat ini, bertemu dengan suku terasing Vietnam serta trekking.
 
Meski demikian untuk mengunjungi kota ini wajib memiliki stamina yang kuat. Pasalnya untuk trekking dan bertemu dengan suku terasing harus trekking di atas ketinggian 1.600 meter.

Kota Sapa itu tipis kadar oksigennya. Apalagi semakin ke atas untuk mencapai perbukitan, tempat para suku tersebut berada.

Walaupun menuju kota ini memerlukan energi ekstra, pemandangan yang akan didapat sesuai dengan kelelahan yang dirasakan di awal

Sunday, September 28, 2014

Panduan Wisata di Malaysia





Bagi Anda yang ingin bepergian ke Malaysia, sebaiknya menjajal beberapa tempat yang wajib dikunjungi.
Negeri Jiran memang sudah menjadi tempat destinasi bagi masyarakat Indonesia saat liburan tiba. Selain dekat, soal harga lebih murah menjadi pilihan utama.

Nah, berikut ini ada beberapa tempat yang bisa Anda sambangi ketika berada di Kuala Lumpur, Malaysia:

Bukit Bintang

Bagi Anda yang suka kehidupan malam, ada baiknya menyambangi Bukit Bintang yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia. Di sini merupakan tempat berkumpulnya warga Arab untuk melepaskan kepenatan.

Bahkan, bagi yang ingin merasakan kelezatan masakan Chinese, bisa pula menyambangi Jalan Alur, Kuala Lumpur, Malaysia. Anda akan menjumpai ratusan masakan Chinese.
 

Bukit Bintang itu paling enak disambangi saat malam hari, karena suasana lampu, serta keramaian selalu ada di malam hari,

Dataran Merdeka Square


Berada di Kuala Lumpur, Malaysia harus menyambangi daerah Merdeka Square. Sebab di tempat inilah Anda bisa menjumpai heritage yang masih terawat dengan baik, mulai dari Gereja St. Mary'S Cathedral, Bangunan Sultan Abdul Samad, Royal Selangor Club, Museum Tekstil, Kuala Lumpur Galery, Perpustakaan Kuala Lumpur

Petaling Street

Bagi yang hobi dengan shopping atau belanja, Anda bisa menyambangi tempat yang satu ini. Selain bisa melihat beragam jenis belanjaan yang diinginkan, Anda pun bisa mencicipi kuliner khas China yang belum pernah dicoba.

Di Malaysia banyak sekali pasar tradisional, salah satunya adalah Petaling Street. Warga Malaysia menyebutnya adalah kawasan Chinatown karena memang dihuni oleh warga China.

Masjid India


Tempat yang satu ini merupakan nama jalan di salah satu kawasan Kuala Lumpur, Malaysia. Bernama Jalan Masjid India. Di tempat ini, maka dengan mudah menjumpai ribuan burung gagak yang terbang bebas seakan ikut meramaikan situasi wilayah ini.

Bahkan di tempat ini, Anda bisa menemukan segudang bangunan yang mirip dengan negara aslinya, yakni India. Memang di wilayah ini didominasi oleh warga India.
 

Di tempat ini, Anda bisa menemukan masjid pertama di Kuala Lumpur, Malaysia. Namanya Masjid Jamek. Masjid ini dibangun pada 1909.

Pasar Seni

Tempat belanja kedua yang bisa disambangi adalah Pasar Seni. Dahulu, bangunan ini dijadikan sebuah tempat berjualan sayur, buah, dan daging pada 1820, kemudian tempat ini berubah kembali menjadi tempat aduan lembu. Namun pada 1888, tempat ini sudah berubah fungsi menjadi pusat perbelanjaan tradisional.

Tahun 1986, tempat ini mulai direnovasi menjadi bangunan yang lebih baik, serta dijadikan pusat perbelanjaan tradisional di Malaysia.
  
Lebuh Pudu


Tempat ini terkenal dengan Jalan Silang. Bahkan, tempat ini dijadikan titik pertemuan para imigran gelap. Kebanyakan masyarakat yang berada di kawasan ini berasal dari Bangladesh, Pakistan, Myanmar, Srilangka, Nepal, India, serta Vietnam.

Lebuh pudu sangat terkenal dengan imigran gelap atau orang-orang yang tak memiliki izin. Memberantasnya cukup sulit. Sebab ketika ketangkap dan dipulangkan, mereka akan balik lagi,.





Daya Tarik Keagungan Masjid Putrajaya Malaysia

http://www.hasanahqaromah.com/category/malaysia-package/



Keangunan masjid kebanggaan orang-orang Malaysia jangan sampai terlewat di bulan Ramadan saat wisatawan melancong ke negeri Jiran. Inilah Masjid Putrajaya yang memiliki daya tarik tersendiri untuk dikunjungi.  

Masjid seluas 1,37 hektare dibangun pada 1997, tepat berada di depan Kantor Perdana Menteri Malaysia. Bangunan masjid cantik ini mengusung arsitektur bergaya campuran Timur Tengah, Melayu, dan Turki.

Ada yang menarik dari bagian masjid cantik ini. Warna masjid terlihat cantik dengan paduan pink dan krem. Itulah yang membuat wisatawan makin penasaran masuk dalam ruang Masjid Putrajaya.

"Masjid Putrajaya selalu ramai turis. Wisatawan yang ingin berkunjung ke masjid tentunya wajib pakai pakaian tertutup. Apabila tidak membawa wisatawan bisa pinjam selama di area masjid cantik.
 
Banyak cara asyik yang bisa dilakukan wisatawan saat menghabiskan waktu di Masjid Putrajaya. Anda dapat memerhatikan detail arsitektur bangunan yang unik. Selain juga dapat mengabadikan diri berlatar bangunan masjid.