Sunday, August 31, 2014

Mencari Jejak Nabi Musa di Mesir dan Yordania





Salah satu nabi yang diagungkan oleh umat muslim adalah Nabi Musa. Nabi dengan mukjizat membelah lautan ini selalu mengundang rasa penasaran wisatawan Muslim. Mesir dan Yordania adalah dua tempat untuk mengenalnya.

Kita mulai dari Yordania dulu, di sana terdapat makam yang diyakini umat Muslim sebagai Makam Nabi Musa. Lokasinya berada di Kota Jericho atau sekitar 20 km dari Yerusalem.

Makam Nabi Musa berada di dalam komplek masjid yang memiliki 5 menara. Perjalanan menuju masjid tersebut tidak mudah, Anda harus naik bus dengan medan menanjak dan penuh bebatuan.

Lalu, Makam Nabi Musa ada di salah satu ruangan masjid dan terlihat berbeda dengan makam pada umumnya. Ada suatu peti besar yang dibungkus kain hijau dengan tulisan kaligrafi dan ukurannya sangatlah besar. Entah apakah petinya dibuat sengaja berukuran besar atau memang ukuran Nabi Musa sebesar itu?

Kalau di Yordania adalah Makam Nabi Musa, maka berbeda dengan Gunung Sinai yang ada di Mesir. Umat Muslim meyakini kalau di puncak gunung adalah tempat Musa berdialog dan bertemu dengan Allah. Peritiwa tersebut terkandung dalam surat Al A'raf di Al Quran, ayat 143-147.
Di Gunung Sinai juga diyakini umat Muslim merupakan tempat turunnya Kitab Taurat yang berisi 10 perintah untuk umat Muslim kala itu. Isinya adalah, mengakui keesaan Allah, larangan menyembah berhala atau patung, larangan menyebut Allah dengan sia-sia, memuliakan hari Sabtu, menghormati ayah dan ibu, larangan membunuh sesama manusia, larangan berzina, larangan mencuri, larangan menjadi saksi yang berdusta dan larangan memiliki keinginan untuk menguasai hak orang lain.

Mesir dan Yordania pun disebut-sebut sebagai destinasi yang tepat untuk 'mencari' jejak Nabi Musa. Ada banyak sejarah dan kisah Nabi Musa yang Anda dapatkan saat menjelajahi Gunung Sinai dan Makam Nabi Musa.


No comments:

Post a Comment